<data: post.body/>
a. Makhluk
ciptaan Allah SWT
Ø Kita
sebagai makhluk ciptaan Allah SWT berarti kita diciptakan oleh Dzat yang Maha
Mencipta yaitu Allah SWT untuk tujuan tertentu. Kita sebagai makhluk ciptaan
Allah SWT mempunyai kewajiban untuk senantiasa beribadah kepadanya dan menjauhi
segala larangannya. Seperti yang telah Allah firmankan dalam salah satu surah
di Al-Quran yaitu surat (QS Adz Dzariyat: 56)
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Yang artinya "Tidaklah Aku menciptakan jin dan
manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku." Surat di atas sangat jelas
bahwa manusia dan jin diciptakan oleh Allah hanya untuk beribadah kepada Allah
SWT.
Disamping kita
diciptakan oleh Allah untuk beribadah kepadanya kita juga diberi tugas untuk
menjadi khalifah di muka bumi ini. Hal ini telah Allah SWT jelaskan dalam surat
Al Baqoroh ayat 30, yang artinya “Ingatlah
ketika Rabb-mu berfirman kepada para Malaikat:”Sesungguhnya Aku hendak
menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata:”Mengapa Engkau
hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan
padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji
Engkau dan mensucikan Engkau”. Rabb berfirman:’Sesungguhnya Aku mengetahui apa
yang tidak kamu ketahui”. Yang dimaksud khalifah disini adalah pemimpin.
Kita harus mampu memimpin diri kita sendiri dan juga orang lain ke jalan
kebaikan, dengan kata lain kita diciptakan di dunia ini selain untuk beribadah
kepada Allah SWT juga mengemban tugas untuk menyerukan kepada jalan kebaikan.
Ø Hal
yang telah saya lakukan sebagai makhluk ciptaan Allah SWT adalah sebagai
berikut:
o
Meyakini dengan sepenuh hati bahwa tiada
Tuhan yang haq disembah kecuali Allah.
o
Mengerjakan sholat lima waktu.
o
Berpuasa baik puasa wajib di bulan
Ramadhan maupun puasa sunnah.
o
Mempelajari dan mengamalkan Alquran dan
Al Hadits
o
Mengajak teman-teman untuk melakukan
kebaikan, misal sholat, kerja bakti dan lain-lain.
o
Selalu berupaya dengan sekuat hati untuk
menjauhi larangan-Nya.
a.
Sebagai Makhluk Individu.
Ø Kita
sebagai makhluk individu berarti memiliki unsur jasmani dan rohani, unsur fisik
dan psikis, unsur raga dan jiwa. Seseorang dikatakan sebagai manusia individu
manakala unsur-unsur tersebut menyatu dalam dirinya. Jika unsur tersebut sudah
tidak menyatu lagi maka seseorang tidak disebut sebagai individu. Setiap
manusia memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri, tidak ada manusia yang
persis sama. Dari sekian banyak manusia, ternyata masing-masing memiliki
keunikan tersendiri. Seorang individu adalah perpaduan antara faktor fenotip
dan genotip. Faktor genotip adalah faktor yang dibawa individu sejak lahir, ia
merupakan faktor keturunan. Kalau seseorang individu memiliki ciri fisik atau
karakter sifat yang dibawa sejak lahir, ia juga memiliki ciri fisik dan
karakter atau sifat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan (faktor fenotip).
Faktor lingkungan (fenotip) ikut berperan dalam pembentukan karakteristik yang
khas dari seseorang. Karakteristik inilah yang menjadi pembeda dengan individu
lain, meskipun mereka kembar secara jasmaniah.
Ø Hal
yang telah saya lakukan sebagai makhluk individu adalah sebagai berikut:
o
Saya makan tiga kali sehari untuk
memenuhi kebutuhan akan tenaga dan imunitas tubuh.
o
Saya olahraga seminggu sekali untuk
menjaga kebugaran dan kesehatan jasmani saya.
o
Saya belajar dan kuliah untuk masa depan
saya yang lebih baik.
o
Saya membeli pakaian untuk memenuhi
kebutuhan jasmaniah saya agar tetap sehat dan estetis.
b.
Sebagai Makhluk Sosial
Ø Manusia
sebagai makhluk sosial yaitu bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri tanpa
bantuan orang lain. Manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya pasti membutuhkan
bantuan orang lain. Untuk memnuhi kebutuhan hidupnya, manusia tentu harus
berinteraksi dengan manusia lain. Interaksi ini akan terus berlangsung dan
berulang sehingga membentuk sistem kemasyarakatan dimana manusia akan saling
tergantung kepada manusia lain. Manusia sebagai makhluk indivisu juga karena
beberapa faktor yaitu manusia tunduk pada aturan, norma sosial, perilaku
manusia mengaharapkan suatu penilain dari orang lain, manusia memiliki
kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain, potensi manusia akan berkembang
bila ia hidup di tengah-tengah manusia.
Ø Hal
yang telah saya lakukan sebagai makhluk sosial adalah sebagai berikut:
o
Bergotong royong dalam kerja bakti desa.
o
Membantu tetangga yang mengalami
musibah.
o
Ikut berpartisipasi dalam kegiatan
sosial di masyarakat terutama di desa saya.
o
Meminta bantuan kepada orang lain dikala
kita tidak mampu mengatasi masalah kita secara sendirian.
<data: post.body/>
Comments